Startup Sosial Petani Indonesia
Pertanian di Indonesia seakan tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Produk-produk pertanian, selain telah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat, juga merupakan potensi yang besar bagi Indonesia. Ditambah lagi, Indonesia terletak di jalur kathulistiwa sehingga hampir seluruh tanaman ada di Indonesia sepanjang tahun.
Ada pepatah yang mengatakan bahwa negara yang kuat adalah negara yang memiliki ketahanan pangan yang kuat. Jika kuat ketahanan pangannya, maka kuat juga sektor yang lain. Namun, jika lemah pangannya, maka lemah juga sektor yang lain.
Oleh karena itu, tentu ketahanan pangan didapatkan dari hasil pertanian yang baik dan optimal. Jika kita telah maksimal dalam bidang pertanian maka ketahanan pangan yang baik akan dicapai, bahkan bukan tidak mungkin bisa untuk ekspor ke luar negeri.
Seperti yang kita ketahui, sektor pertanian merupakan sektor pokok bagi kemajuan Indonesia, seharusnya ini dapat membawa dampak yang positif bagi para petani sehingga petani lebih sejahtera. Namun, menurut Badan Pusat Statistik 2018, 48,7% penduduk miskin yang ada di Indonesia adalah petani.
Petani miskin disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya yakni rendahnya tingkat harga jual hasil pertanian, dan ditambah kualitas hasil tani yang hanya memenuhi pasar lokal sehingga pendapatan petani cenderung rendah.
Salah satu cara untuk meningkatkan pendapatan petani adalah dengan melakukan ekspor hasil-hasil pertanian. Bagi para petani, untuk melakukan ekspor, tentu memiliki banyak persyaratan dan kualifikasi khusus. Namun, secara garis besar, berikut adalah komoditi pertanian yang berpotensi untuk diekspor ke luar negeri.
Dilihat dari perkembangan ekspor di Indonesia, produk ekspor Indonesia didominasi oleh ekspor non-migas (BPS). Pada ekspor non-migas, terdiri dari pertanian, hasil pengolahan dan pertambangan lainnya.
Komoditas tanaman semusim, tanaman hias, dan tanaman tahunan
1. Sayur-sayuran dan buah-buahan
Banyak sayuran yang diekspor ke luar negeri seperti kubis, sawi, bunga kol dan 77 jenis sayuran lainnya, sedangkan buah yang diekspor antara lain kelapa, manggis, pisang, dan ada 176 jenis buah lainnya.
Indonesia untuk komoditas sayur dan buah telah mengekspor ke 29 negara dan China, Jepang, dan Malaysia menjadi 3 negara terbesar yang mengimpor buah pisang dari Indonesia (Kementan).
2. Tembakau
Ada beberapa Negara yang masih sering mengimpor tembakau dari Indonesia, tercatat pada BPS, seperti Amerika, Srilanka, Belgia, Belanda, dan Republik Dominika.
Amerika Serikat mengimpor 2.827,3 ton tembakau, Srilanka mengimpor 1.086 ton, Belgia mengimpor 992,7 ton, Belanda mengimpor 871,8 ton, dan Republik Dominika mengimpor 753,3 ton pada tahun 2017 silam. (okezone.com)
Baca: Tidak Disangka, Ternyata Tembakau Memiliki Dampak Positif
3. Kopi
Pada tahun 2017, Indonesia mengekspor kopi, baik jenis Arabika maupun Robusta sebanyak sebagai berikut:
- Ekspor kopi ke Amerika 63.237,6 ton,
- Ekspor kopi ke Jerman 44.739,6 ton,
- Ekspor kopi ke Jepang 29.503 ton,
- Ekspor kopi ke Malaysia 41.394,1 ton,
- Ekspor kopi ke Italia 38.102,9 ton,
- Ekspor kopi ke Rusia 36.920,3 ton,
- Ekspor kopi ke Belgia 13.156,2 ton,
- Ekspor kopi ke Mesir 24.039,6 ton,
- Ekspor kopi ke Inggris 21.937,5 ton,
- Ekspor kopi ke Kanada 4.173,9 ton.
(Indonesia dalam angka. BPS 2018)
4. Tanaman obat aromatik dan rempah-rempah
Tanaman obat yang biasa diekspor Indonesia seperti jahe, kunyit, minyak atsiri, lada, vanili, kayu manis, pala, dan cengkeh.
Beberapa negara pengimpor tanaman obat aromatik dan rempah-rempah dari Indonesia antara lain Pakistan, Thailand, Amerika Serikat, India, Vietnam, Singapura, Belanda, China, Bangladesh, Jerman, dan negara-negara lainnya.
5. Lada hitam
Negara yang mengimpor lada hitam dari Indonesia seperti Vietnam, Amerika, India, Perancis, China, Jerman, Belanda, Singapura, Italia, Srilanka, dan lainnya.
6. Tanaman hias
Indonesia kaya akan komoditas tanaman hias, ada 173 jenis tanaman hias yang tumbuh di Indonesia. Bunga tilansia, Bunga Sain Polia, Aglonema, Caloncoe diekspor ke Eropa seperti Belanda, Italia, Denmark, dan Jerman
Komoditas perikanan tangkap, perikanan budidaya, dan peternakan
1. Ikan segar/dingin hasil tangkap
Ikan segar/dingin yang diekspor semakin tahun semakin menurun. Data BPS menunjukkan, pada tahun 2017, Indonesia hanya mengekspor 53.982,2 ton sedangkan pada tahun 2013 mencapai 98 ribu ton. (BPS 2018)
2. Rumput laut dan ganggang lainnya
Rumput laut dan ganggang juga tersedia banyak di Indonesia. Namun, permintaan pasarnya fluktuatif dan naik turun. Negara dengan tujuan impor paling banyak yaitu China dengan total impor rumput laut dan ganggang dari Indonesia sebanyak 148.452 ton pada tahun 2017.
3. Sarang burung
Sarang burung tidak terlalu banyak diekspor karena memang ketersediaannya sedikit. Tercatat, Indonesia mengekspor 1.286,7 ton pada tahun 2017 dan terus meningkat dari tahun ke tahun
Komoditas pertanian lainnya
1. Gaharu
Indonesia merupakan negara pengekspor kayu gaharu terbesar di dunia dengan daerah penghasil terbesar yakni di Kalimantan Utara. Ekspor negara terbesar yakni Timur Tengah dan China. (Kompas.com 2018)
2. Getah karet dan sejenisnya
Berdasarkan data BPS, volume ekspor karet remah (crumb rubber) mencapai 2,49 juta ton dengan nilai 729,2 miliar US$.
3. Kelapa sawit
Tanaman kelapa sawit cukup populer di Indonesia, terbukti dari semakin menjamurnya tanaman perkebunan ini. Pada tahun 2017 lalu, seluas 12.538.000 ha ladang sawit ada di Indonesia. Indonesia mengekspor 287.703.000 ton minyak kelapa sawit. (BPS.2018)
Baca juga: Wajib Tahu! 6 Komoditas Pertanian yang Laris di Pasar Internasional
Penulis: Hanif Nalas Wafi
Mahasiswa Universitas Andalas Kampus II, Payakumbuh, Sumatra Barat
Sudah download aplikasi Pak Tani Digital? Klik di
Saya Sedang Mencari pembeli Asam Potong dari Luar Negeri.. Mohon dibantu.. Saya dapat menyediakan kapasitas 5 sd. 10 ton dalam 1 bulan untuk di export
Halo Pak Mukhlis, kami Pak Tani Digital bisa membantu untuk memasarkan komoditi Anda ke orang lain tetapi masih dalam skala nasional. Apakah Bapak berminat.
Cara kerja sama nya gmna pak
Halo pak tani, kami Rustam sedang membutuhkan pemasaran hasil pertanian di Kabupaten Padang Pariaman Prov Sumbar, namun kami ingin tahu hasil pertanian apa saja yg bisa dibantu pasarnya
Halo Pak/Bu. Kami Pak Tani Digital bisa membantu memasarkan hasil pertanian apa saja, termasuk peternakan dan perikanan. Silahkan download aplikasi Pak Tani Digital di bit.ly/paktaniapp untuk mulai memasarkan produk pertaniannya ya.
Selamat malam Pak Tani, sy mhn infonya terkait budidaya umbi porang, apakah msh prospek, karena sy msh mencari info komoditas yang ber- prospek bagus, terimakasih
Halo Pak, terkait dengan info prospek umbi porang, artikel berikut mungkin bisa membantu:
– Manfaat Porang Hingga Ekspor ke Jepang: https://paktanidigital.com/artikel/manfaat-porang-hingga-ekspor-ke-jepang/
– Kisah Paidi, Petani Porang Sekaligus Mantan Pemulung dengan Omzet Miliaran: https://paktanidigital.com/artikel/kisah-paidi-petani-porang/
Pak apa yg bisa saya isi untuk di exspor sata seorangnpemula bertani 081330278420
Tkg bantu untuk expor pinang kering dinegara mana ya saya masih pemulu
lokasi bapak di mana ?
Petani di simalungun sedang mengalami penurunan harga sayur2an seperti kubis, kentang dll. Gimana cara mengekspor agar petani tidak rugi karena tidak sesuai modal dengan hasil yang didapat. Thanks
Halo, Anda bisa membaca artikel kami tentang tata cara ekspor bagi pemula di https://paktanidigital.com/artikel/4-langkah-tata-cara-ekspor-untuk-pemula/. Terima Kasih.
min .. saya distributor Gula Sehat Rendah Kalori
paduan Gula Pasir dgn extrak daun Stevia
harga untuk rakyat, dan dihasilkan dari gula petani Indonesia
nama sy Amrullah
https://www.samudrasabamandiri.net/
boleh di pasarkan ya min
terimakasih
Halo Pak, Bapak boleh coba pasarkan produknya di aplikasi Pak Tani Digital ya. Aplikasinya bisa di-download di bit.ly/paktaniapp. Terima kasih.
bisa minta foto bisa WA 082323402364….sy tertarik
bisa WA 082323402364….sy tertarik
Saya Berminat.. Hubungi 081331670516
saya ingin memasarkan tembakau, apa bisa dibantu?
Silahkan hubungi nomor Whatsapp kami di 0859 3491 8758 (Billy) ya.
Boleh wa ke saya 085334609474, terima kasih
Selamat pagi, kita punya kontak yang dapat dihubungi ke email paktanidigital@gmail.com atau boleh hubungi kami di nomor +62 859-3491-8758 (WA – a.n Billy) Trims
Saya ada stok tulang sotong kering,ada bayer yg mau tampung ndak : WA/HP : 082353110888
Atau email : sonyaachmad87@gmail.com
Silahkan dijual di aplikasi Pak Tani Digital. Aplikasinya bisa di-download di bit.ly/paktaniapp. Terima kasih.
bisa minta foto bisa WA 082323402364
Salam sukses.pak.
apakah ada perusahan yg bisa membeli ubi kayu. Saya mewakili badan usaha milik petani di riau saat ini menanam.hampi 700 ha ubi kayu. Sekiranya ada pabrik yg bisa membeli ubi kami mohon di bantu ya min. Email : budileo@gmail.com
Halo, Anda bisa coba menjual ubi kayu-nya di aplikasi Pak Tani Digital. Aplikasinya bisa di-download di bit.ly/paktaniapp. Terima kasih.
Pak,
Kalau ekspor tanaman hias tapi untuk penjualan ke perorangan di luar negeri, bagaimana caranya ya.
Kami sering mendapat calon pembeli dari luar negeri, namun untuk pengirimannya masih terkendala
Halo, untuk perihal ekspor komoditi pertanian, Anda bisa membaca artikel-artikel kami tentang ekspor di link berikut ini: https://paktanidigital.com/artikel/category/ekspor-impor/. Terima kasih.
Sya petani karet dari kalmntan tgah
D tempat sya ekonomi kurang mmpu kbnykan
Prlu bntuan ide dan ktrsdiaan tanah sya sngt luas untk LBH prdktif mmrlukan ide2 briliant .
Smoga bisa d bntu
perlu ninggalkan no WA
hasil para petani indonesia banyak melimpah sehingga banyak diekspor, tetapi memang kualitas hasil alam indonesia hanya memenuhi pasar lokal saja.
Salam kenal kangkaret.com
Saya punya ladah putih,hitam,dan cengkeh bantu untuk di jualkan 085 397 879 472 dari makssar
saya punya perkebunan sayur sawi organik tidak tersentu bahan pestisida dimana memasarkannya saya di kabupaten mamasa sulbar
Halo, Anda bisa memasarkan-nya secara online di aplikasi Pak Tani Digital, bisa di-download di bit.ly/paktaniapp. Jika Anda butuh bantuan, bisa hubungi admin kami 0859 3491 8758 (Billy) ya.
Tahun 2020 ke depan, kira-kira sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan apa yang prospektif akan menjadi trend bisnis ?
Ada yang bisa bantu saya pasarkan jagung hitam sekala besar ke luar negeri…?
Pagi pak bisa saya minta no hp bapa
Siang..
Ada yang bisa tolong pasarkan tepung Sagu ke luar negeri, pasokan 200 Ton per bulan.
wa 081297407385
Selamat sore, saya sedang membutuhkan kontak ke petani yang menjualkan Jahe dan Kunyit (fair trade dan organic farming) . Mohon sekiranya dibantu info apabila ada yang siap supply. Terima kasih
butuh brapa bnyak Pak? Hubungi nomor saya 082337514194
butuh berapa ton pak
pak maaf gimana caranya untuk menjalin kerjasama dalam export hasil pertanian,?
Salam Tani!
Saya sedang cari pasar ekspor/lokal untuk komoditi bawang merah batu. Jumlah panen kurang lebih 20 – 25 Ton di bulan Febuari. Saya juga banyak panen komoditi lainya dan trading hasil tani lainya. Saya tertarik dengan para pihak yang ingin memiliki hubungan kerjasama yang panjang kedepan. Bagi yang berminat mohon hubungi saya di business.nbenedict@gmail.com mari bersama bangun pertanian Indonesia.
Kalau seandainya kita ekspor buah yang musiman, sprti mangga, durian, rambutan dsb yang notabene buah trsebut tdak pasti setiap bulan ada.
Apakah bisa, ekspor tersebut?
Selamat siang bu vero.. Bisa saya minta nomor WANYA
Indonesia sebenarnya banyak komoditi ekspor yang bagus. Termasuk kopi Lampung Barat juga bagus tuh di daerah penelitian kami….mantap artikelnya menambah wawasan kami selaku petani kopi di Lambar….