Perdana Panen Raya Jagung Aceh Bersama Kementan

Mau tau informasi mengenai panen jagung bersama Kementan di Aceh? Pak Tani Digital akan membagikan informasi mengenai hal tersebut. Simak ulasannya!

Panen Raya Jagung di Aceh

Kegiatan Panen dan Tanam Jagung

panen jagung
newstrubus.com

Baca juga: Minimnya Minat Generasi Millenial di Sektor Pertanian

Kegiatan  Program Grand Design of Alternative Development (GRAD) kerjasama Kementan dengan BNN dihadiri oleh Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo

Bersama Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah, Plt. Bupati Bireuen Muzakkar A. Gani,  Kepala BNN Pusat, anggota Komisi IV DPR RI, Para Eselon I Kementan, tokoh masyakat, serta peneliti, penyuluh pertanian dan tamu undangan.

Kegiatan ini merupakan implementasi Intruksi Presiden Nomor VI Tahun 2018 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN

Dalam rangka mengembangkan potensi masyarakat kawasan rawan narkotika.

Tempat kegiatan ini berada di Desa Batee Raya, Kecamatan Juli , Kabupaten Bireuen Aceh dengan melakukan panen dan tanam perdana jagung hibrida.

Aceh merupakan salah satu daerah yang mendapat prioritas dalam pembangunan pertanian.

Kementerian Pertanian ingin berkontribusi untuk bersama-sama merubah pola fikir masyarakat dengan memanfaatkan potensi lahan untuk mengasilkan sesuatu yang bermanfaat dan menguntungkan.

Kemiskinan yang terjadi di daerah Aceh mendapat respon langsung dari Kementrian Pertanian, salah satu program pembrdayaan petani melalui pengembangan komoditi jagung.

Yang bertujuan untuk menekan angka penyalah gunaan narkoba yang menjadi salah satu penyebab terjadinya kemiskinan di Aceh.

Program yang dikelola oleh Direktorat Jendral Tanaman Pangan dengan target penanaman 50.000 hektare yang telah dilaksanakan pada akhir tahun 2019 lalu.

Dan program ini berhasil meningkatkan pendapatan petani seara signifikan dan Mentan berkesempatan ikut memanen hasil panen jagungnya.

Bantuan Untuk Petani Jagung

panen jagung
suarajatim.co.id

Baca juga: Apakah Bansos Beras Menjadi Peluang Mafia Lagi?

Dalam kesempatan ini Mentan juga menyerahkan bantuan Alsintan terdiri  dari Traktor R4 sebanyak 5 unit, Hand Traktor sebanyak 10 unit, Pompa Air sebanyak 50 unit kepada Bupati Bireuen.

Bantuan alsintan berupa Polis AUTP seluas 802.53 hektar, Klaim AUTP dengan nilai Rp 128,94 juta,

Polis AUTSK sebanyak 188 ekor, Klaim AUTSK dengan nilai Rp 40 juta kepada Provinsi Aceh.

Selain itu juga menyerahkan bantuan fasilitasi pembiayaan Syariah hasil senilai total Rp 350 juta dari Bank Mandiri dan Rp 250 juta dari Bank BRI

Dengan adanya bantuan ini produksi jagung harus ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan akselerasi ekspor.

Dengan bantuan Alsintan yang ada petani lebih giat dan bersemangat dalam bercocok tanam sehingga menurunkan tingkat kemiskinan yang ada di Aceh.


Itulah informasi mengenai bantuan untuk petani jagung di aceh. Semoga informasi yang diberikan dapat bermanfaat ya sobat PTD!

Baca juga: Kesuksesan Industrialisasi Rumput laut Sumba Timur

Sumber: Suarakarya.id

Ingin menjual hasil panen kamu langsung ke pembeli akhir? Silahkan download aplikasi Marketplace Pertanian Pak Tani Digital di sini.

Butuh artikel pertanian atau berita pertanian terbaru? Langsung saja klik di sini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.