Ingin Memanen Tomat Setiap Hari? Coba 3 Teknik Ampuh Ini

Tomat (Solanum  lycopersicum) merupakan salah satu jenis tanaman sayuran yang paling banyak diminati oleh masyarakat. Selain karena permintaan pasar yang cukup tinggi, pembudidayaannya juga tergolong cukup mudah.

Meskipun tergolong mudah, perlu diketahui bahwa tidak setiap hari tomat bisa dipanen. Pada varietas tomat determinate (dataran rendah), tomat bisa dipanen selama 3 hari sekali. Produksi buah tomat yang dihasilkan bisa mencapai 10 kali panen. Berbeda lagi dengan tomat jenis indeterminate yang bisa dipanen sekitar 3 hari sekali, dengan jumlah buah yang dihasilkan sebanyak 10-16 kali panen.

Masalah ini perlu segera ditangani apalagi tomat merupakan salah satu komoditi penting yang wajib dihasilkan setiap harinya untuk memenuhi kebutuhan pasar. Oleh karena itu, perlu sekali diupayakan agar petani dapat memanen tomat tiap hari.

Berikut ini adalah sedikit tips yang dapat dilalukan oleh para petani tomat agar mampu memanen hasil budidayanya setiap hari sehingga keuntungan yang dihasilkan juga meningkat pesat.

Melakukan Penanaman Dengan Selang 1 Bulan

Agar dapat memanen tomat setiap harinya, dianjurkan kepada para petani agar tidak menanam tomat secara bersamaan. Tetapi ditanam setelah selang 1 bulan untuk penanaman periode berikutnya. Hal ini disebabkan oleh hasil produksi tomat di panen pertama dan kedua baru sekitar 5-10% dari total. Ini mencapai puncak produksinya pada panen ke-4 dan ke-5.

Menanam Tanaman

Apabila penanaman dilakukan secara serentak, besar kemungkinan hasil produksi tomat di awal bulan pemanenan sangat sedikit dan tidak mampu memenuhi kebutuhan pasar. Namun, jika dilakukan berselang, maka petani dapat memanen jenis tomat yang sudah memasuki puncak produksi dan menunggu jenis lainnya memasuki puncak panen. Dengan begitu, memanen tomat setiap hari tidak lagi menjadi masalah.

Baca juga: 6 Jenis Hama Yang Merusak Tanaman Tomat dan Cara Pengendaliannya

Memperhatikan Jumlah Panen dan Tujuan Pemanenan

Tips ini diperuntukkan bagi Anda yang menanam tomat di polybag. Anda harus memperhatikan tujuan Anda menanam tomat. Apakah tomat yang ditanam hanya dikonsumsi untuk kebutuhan, ataukah akan dipasarkan di masyarakat? Penanaman tomat untuk konsumsi rumah tangga sendiri tentu berbeda dengan penanaman tomat skala industri.

Jika Anda ingin memanen tomat segar setiap hari untuk dikonsumsi sendiri, Anda cukup menanam 2 tanaman tomat setiap bulan. Mengapa demikian? Hal ini karena tomat mulai memasuki masa panen setelah 60 hari penanaman dan pada pemanenan ke-1 dan ke-2, hanya menghasilkan 2-3 jenis buah.

Merambatkan Tanaman Tomat Pada Lanjaran yang Tinggi

Perlakuan ini khusus dilakukan untuk variasi tomat interdeterminate atau tomat yang tumbuh di dataran tinggi. Tanaman tomat yang mulai berkembang diberikan lanjaran, bisa berupa kawat, kayu, atau bambu.

Menanam Tomat dengan Lanjaran
Foto: petaniquick.com

Dengan adanya lanjaran, pertumbuhan tomat dapat maksimal dan juga mampu memperpanjang umur tomat. Selain itu, produktivitas tanaman tomat pun akan berjalan secara optimal.

Hal lain yang perlu diperhatikan dari pemeliharaan tomat indeterminate agar dapat dipanen setiap hari adalah tidak perlu dilakukan pemucukan.


Demikianlah teknik-teknik yang dapat diaplikasikan oleh para petani tomat agar dapat memanen tomat yang berkualitas setiap hari. Permintaan pasar yang tinggi akan kebutuhan tomat yang harus dipenuhi setiap harinya dapat menjadi keuntungan tersendiri bagi para petani tomat yang mampu menghasilkan produk unggulannya setiap hari karena secara tidak langsung.

Baca juga: Cara Mengendalikan Penyakit Layu Bakteri pada Tanaman Tomat

Penulis: Novita Awalia Rahmah
Sumber : Hidayati dan Demawan, 2012. Tomat Unggul. Jakarta : Penebar Swadaya

Sudah download aplikasi di Pak Tani Digital? Klik di sini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.