Terkena PHK, Coba 5 Ide Bisnis Pertanian di Desa yang Menggiurkan

Masalah wabah Covid-19 melumpuhkan sebagian besar ekonomi masyarakat. Dampak ini semakin terasa pada banyak karyawan yang terkena PHK dari perusahaan. Untuk bisa terus menyambung hidup, maka banyak dari mereka yang akhirnya Kembali ke desa untuk mencari penghasilan lain.

Bagi Anda yang terkena PHK dan bingung untuk menjalankan usaha apa saat di desa, maka ada beberapa ide bisnis yang sangat cocok dilakukan di pedesaan.

Ide Bisnis Pertanian di Desa yang Menguntungkan

Sumber: Pexels.com

Jika ditekuni dan dilakukan dengan sungguh-sungguh, maka bukan tidak mungkin keuntungan yang didapatkan menjadi sangat besar.
Lalu apa saja ide bisnis pertanian yang cocok dilakukan di pedesaan dan dapat memberikan keuntungan yang menggiurkan? Ini dia ulasannya

1. Bisnis Budidaya Belut

Belut merupakan salah satu komoditi yang memiliki permintaan yang tinggi. Hal ini dikarenakan daging belut memiliki rasa yang gurih serta kandungan manfaat yang sangat tinggi.
Jika Anda tinggal di desa dan memiliki lahan yang cukup untuk membuat kolam budidaya, maka bisnis budidaya belut bisa dijadikan sebagai peluang yang menjanjikan.
Pelajari teknik budidaya belut yang tepat sehingga hasil panen yang didapatkan menjadi sangat berkualitas.

2. Bisnis Budidaya Jahe Merah

Meningkatnya kesadaran masyarakat akan hidup sehat tentu bisa menjadi peluang tersendiri bagi Anda. Salah satu jenis tanaman obat yang bisa dibudidayakan dengan mudah yaitu jahe merah. Dibandingkan dengan jenis jahe lainnya, jahe merah memiliki banyak keunggulan sehingga permintaan pasarnya sangat tinggi.
Selain bisa dijual dalam bentuk produk mentah, Anda juga bisa berinovasi seperti mengolah jahe merah menjadi permen, bubuk seduh, atau produk siap konsumsi lain yang pastinya jauh lebih menguntungkan.

3. Bibit Tanaman

Petani di desa biasanya banyak membudidayakan tanaman sesuai dengan jenis yang biasa ditanam. Untuk memenuhi kebutuhan para petani akan bibit berkualitas, Anda bisa melakukan usaha jual beli bibit yang sesuai dengan kebutuhan di daerah Anda seperti bibit coklat, kopi, karet, atau jenis bibit yang lainnya.
Pelajari cara membudidayakan bibit sehingga hasil bibit yang didapatkan menjadi sangat berkualitas.

Baca Juga: Peluang Besar, Karyawan Pariwisata Ini Tanam Herbal 
4. Ternak Ayam Kampung

Beternak ayam kampung juga bisa menjadi salah satu peluang usaha yang sangat menjanjikan. Berdasarkan data pasar pada tahun 2015-2016 kebutuhan permintaan ayam kampung baru terpenuhi sekitar 30% saja.

Bagi Anda yang tinggal di pedesaan, maka lakukan budidaya ternak ayam kampung dengan sistem umbar karena lebih mudah dan hemat. Buatlah kandang dengan tipe pekarangan yang sederhana namun memiliki ukuran yang luas.

Pada sistem ini, Anda cukup membuat kandang ayam saja untuk menjaga ayam terlindungi saat panas atau hujan. Untuk pakan, biarkan ayam lepas dan mencari makanannya sendiri.

5. Bisnis Ternak Jangkrik

Menjalankan bisnis ternak jangkrik juga bisa menjadi pilihan yang sangat menjanjikan karena permintaan pasarnya yang tinggi. Selain itu, untuk bisa menjalankan bisnis ini, Anda hanya membutuhkan modal yang sangat minim.

Menjalankan usaha ternak jangkrik di pedesaan juga sangat mudah karena pakan jangkrik sudah tersedia di alam seperti daun papaya atau daun singkong.
Untuk menjalankan usaha ini, belilah bibit jangkrik kualitas terbaik. Hasil panen jangkrik sebanyak 1 kg, bisa memberikan keuntungan hingga Rp.2 juta -Rp.5 juta rupiah.

Itukah tadi beberapa ide usaha pertanian yang bisa dilakukan di pedesaan. Walaupun terkena PHK, bukan berarti Anda berhenti berinovasi dan berusaha. Semoga ide bisnis pertanian tadi bisa menjadi referensi bagi Anda yang ingin mendapatkan penghasilan walaupun sedang di desa.
Semoga informasi tadi bermanfaat. Selamat mencoba!

Baca Juga: 9 Strategi Menyelamatkan Ekonomi RI Saat Corona

Ingin menjual hasil panen kamu langsung ke pembeli akhir? Silahkan download aplikasi Marketplace Pertanian Pak Tani Digital di sini.

Butuh artikel pertanian atau berita pertanian terbaru? Langsung saja klik di sini.


 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.