Startup Sosial Petani Indonesia
Siapa yang tidak kenal tanaman ini? Jagung juga merupakan salah satu alternatif pengganti pangan pokok orang Indonesia. Nah sama seperti tanaman-tanaman pada umumnya, agar mendapatkan hasil yang maksimal, efisiensi termasuk menggunakan pupuk harus digunakan. Nah untuk kamu yang ingin tahu tips untuk dosis pupuk jagung yang tepat, kali ini kita akan membahas dengan pupuk cair di ulasan dibawah ini.
Teknik Memberikan Pupuk Pada Jagung
Buat kamu yang ingin menambah referensi cara memupuk jagung dengan pupuk cair, kamu dapat menggunakan langkah berikut :
1. Pupuk cair dapat dituangkan atau disiram disamping pangkal tanaman sedalam 5cm sampai 10cm. Setelah itu, tutup kembali dengan tanah agar pupuk dapat diserap sepenuhnya oleh tanaman jagung. Agar tanaman tidak saling merebut pupuk, pupuk harus diberikan disamping tanaman yang diberikan.
2. Perhatikan kondisi kebutuhan nitrogen tanaman pada pemupukan ketiga. Ketahui kondisi nitrogen pada tanaman dengan melihat bagan warna daun. Semakin gelap warnanya maka semakin sedikit bagan dosis pupuk yang harus diberikan.
3. Untuk waktu pemupukan nya, kamu dapat melakukan pemupukan di usia tanaman 10 dan 35 hari setelah ditanam, atau di usia tanaman 10, 30, dan 45 hari.
Baca Juga : 4 Syarat Tumbuh Jagung Agar Tumbuh Optimal
Pupuk Apa Yang Diberikan Untuk Tanaman Jagung?
Untuk kamu yang ingin memberikan pupuk pada jagung, kamu dapat menggunakan pupuk organik atau pupuk kompos.
Pada umumnya tanaman jagung menggunakan pupuk tunggal atau pupuk yang hanya mengandung satu jenis nutrisi saja.
Adapun pupuk yang diperlukan oleh jagung adalah sebagai berikut :
1. Pupuk Urea dengan kandungan unsur Nitrogen (N).
2. Pupuk SP-36 dengan kandungan Fosfor (F).
3. Pupuk KCl dengan kandungan Kalium (K).
4. Pupuk ZA
5. Pupuk NPK sebagai pengganti alternatif yang mengandung Kalium (K) meskipun pupuk NPK adalah pupuk yang bersifat majemuk.
Baca Juga : 3 Cara Mengendalikan Hama Penggerek Batang Jagung
Bagaimana Dosis Pupuk Jagung yang Tepat?
Dalam pemakaiannya, Anda harus benar-benar presisi dalam memberikan takarannya. Perlu diingat bahwa semakin bertambah usia tanaman jagung, maka dosis juga dapat berbeda dan akan bertambah.
1. Penggunaan Pupuk Urea dengan dosis sebesar 350 Kg per hektar.
2. Penggunaan Pupuk SP-36 dengan dosis sebesar 200 Kg per hektar.
3. Penggunaan Pupuk KCL dengan dosis sebesar 100 Kg per hektar.
4. Penggunaan Pupuk ZA menggunakan dosis sebesar 50 Kg per hektar.
5. Penggunaan pupuk majemuk (NPK) dapat menggunakan penakaran 15:15:15 dengan dosis 400 Kg pupuk per hektar
Nah itu dia artikel pertanian tentang tips untuk dosis pupuk jagung yang tepat dengan menggunakan pupuk cair. Bagaimana menurut kamu sobat PTD?
Setelah kamu baca artikel , yuk share artikel diatas ya ke kerabat kamu.
Baca Juga : Menilik Peluang Bisnis Budidaya Jagung Manis dan Analisis Usahanya
Ingin menjual hasil panen kamu langsung ke pembeli akhir? Silahkan download aplikasi Marketplace Pertanian Pak Tani Digital di .
Butuh artikel pertanian atau berita pertanian terbaru? Langsung saja klik di .