Startup Sosial Petani Indonesia
Mau tau langkah menanam hidroponik di perkarangan rumah? Pak Tani Digital akan membagikan informasi mengenai hal tersebut. Berikut ulasannya!
Hidroponik di Perkarangan Rumah
Menana, secara hidroponik sudah sangat terkenal di kalangan masyarakat. Untuk mempercantik perkarangan rumah maka dengan cara menanam ini adalah salah satu pilihan terbaik. Berikut ini akan mengupas tuntas tentang 7 langkah menanam hidroponik sederhana di Pekarangan Rumah, sebagai berikut:
Mempersiapkan Alat dan Bahan
Langkah selanjutnya adalah membuat media hidroponik dengan metode sederhana, mudah, hemat biaya yang dikenal dengan sistem Wick. Tahap kerja dengan sistem tersebut yaitu:
- Wadah botol plastik dipotong menjadi dua bagian.
- Untuk membuat penyangga, buat lubang di dua sisi pada bagian atas wadah .
- Sumbu yang sudah dipotong dimasukkan melalui kedua sisi wadah yang telah dilubangi.
- Pasang wadah dengan posisi bagian atas disebelah bawah dan sebaliknya.
- Media hidroponik dengan sistem Wick yang sederhana dapat digunakan untuk kegiatan bercocok tanam.
Baca juga: Terapkan Rockwool pada Hidroponik dengan 6 Langkah Ini
Menyemai Benih Menggunakan Rockwool
Membeli bibit dan media tanam rockwoll yang baik, serta lakukan penyemaian benih secara hidroponik dengan rockwool yang dipotong dengan ukuran 2.5×2.5 cm.
Pada bagian tengah rockwool dibuat lubang tanam dengan kedalaman sekitar 2 mm. Benih sayuran dimasukkan ke dalam lubang tanam. Gunakan plastik hitam untuk menutup benih yang telah disemai dan simpan diruangan gelap
Pertumbuhan benih muncul setelah 1-2 hari penyemaian, dengan ciri-ciri biji yang pecah serta adanya bakal akar dan daun. Selanjutnya, plastik penutup dibuka dan langsung jemur langsung di bawah cahaya matahari dan dilakukan setiap hari. Kemudian, jika tanaman telah tumbuh daun sejati, maka segera pindahkan bibit ke media tanam hidroponik.
Membuat Larutan Nutrisi
Jika tanaman yang ditanam adalah jenis sayuran maka dapat menggunakan larutan ABMIX khusus untuk daun atau sayuran. Pembuatan ABMI sebaiknya dibuat campuran larutan dengan menggunakan air bersih.
Takaranya berupa larutan A dan larutan B, masing-masing 5 ml, dicampur dengan air 1 Liter. Aduk hingga campuran larutan merata dan larutan nutrisi siap untuk digunakan untuk tanaman hidroponik Anda.
Pemindahan Bibit Ke Media Tanam Hidroponik
Baca juga: 5 Tips Mudah Menanam Bayam Hidroponik
Media hidroponik diisi larutan nutrisi diisi ke bagian bawah wadah. Rockwool berisi bibit tanaman dan telah dipasangi sumbu kain flannel/kain bekas dipindahkan ke bagian atas media
Pasangkan bagian atas dan bagian bawah media hidroponik. Media tanam hidroponik siap digunakan untuk kegiatan bercocok tanam di pekarangan
Perawatan Tanaman Hidroponik
Larutan nutris harus selalu tersedia dan harus segera ganti saat larutan telah sedikit. Dosis larutan nutrisi dapat ditingkat secara bertahap, yang disesuaikan dengan umur tanaman. Wadah media hidroponik harus rutin dibersihkan agar terhindar dari pertumbuhan lumut.
Panen
Jika tanaman yang ditanam ialah jenis sayuran, maka masa panen dilakukan saat tanaman berumur 30-45 hari setelah semai.
Panen bisa dilakukan dengan cara memotong atau mencabut tanaman secara hati-hati dari media rockwool. Simpan tanman hasil panen di tempat teduh untuk menjaga kesegaran tanaman.
Itulah cara menanam hidroponik diperkarangan rumah. Selamat mencoba dan semoga berhasil sobat PTD!
Baca juga: Ingin Mencoba Sistem Hidroponik Tapi Masih Pemula? Terapkan 2 Cara Ini
Penulis: RM Winnie
Ingin menjual hasil panen kamu langsung ke pembeli akhir? Silahkan download aplikasi Marketplace Pertanian Pak Tani Digital di sini.
Butuh artikel pertanian atau berita pertanian terbaru? Langsung saja klik di sini