Seorang mahasiswi jurusan Biologi dari Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung. Memiliki passion di bidang Content Writing. Memiliki pengalaman kerja di bidang Content Writing di website pertanian dan kehutanan. Berpengalaman menulis artikel dengan berbagai tema seperti kesehatan, travelling, lifestyle, hingga gadget. Hobi menulis karena dengan menulis dapat menyampaikan informasi ke masyarakat banyak.
Buat kamu yang ingin mempercantik halaman rumah, yuk coba untuk menanam bunga puring dan jadiin artikel berikut ini sebagai panduannya.
Bagi Anda pecinta tanaman hias pasti sudah tidak asing dengan tanaman yang satu ini bukan? Bungan puring sendiri merupakan salah satu tanaman yang tumbuh liar.
Karena tampilannya yang indah, tak sedikit orang yang tertarik untuk menanamnya sebagai tanaman hias. Selain bisa digunakan sebagai tanaman hias, puring juga biasa ditanam sebagai salah satu bentuk penghijauan.
Secara umum ada beragam jenis warna puring yang telah dikembangkan mulai dari kuning, ungu, jingga, hijau, dan berbagai warna campuran lainnya.
Fakta-Fakta Bunga Puring yang Harus Anda Ketahui
Walaupun dikenal sebagai salah satu jenis tanaman hias yang sangat menarik, nyatanya bunga yang satu ini juga memiliki beragam fakta menarik yang harus Anda ketahui. Apa saja itu? Ini dia ulasannya:
Baca Juga: 5 Langkah Menanam Bunga Gelombang Cinta di dalam Pot
Bunga puring memiliki warna daun yang sangat indah
Ciri khas yang paling menonjol dari bunga yang satu ini adalah ragam warna daunnya yang sangat memikat.
Bagian urat daun biasanya menampilakn warna yang lebih cerah dibandingkan dengan bagian pinggir. Semakin tua usia tanaman, maka semakin pekat pula warna daun yang dihasilkan.
Tidak Membutuhkan Perawatan yang Intensif
Untuk bisa mendapatkan tanaman puring yang indah, Anda tidak perlu melakukan perawatan yang intensif. Cukup letakkan tanaman puring di bawah sinar matahari yang cukup dan jaga agar tanaman selalu berada pada kondisi yang lembab.
Mengandung Toksin
Walaupun terlihat cantik, namun bunga puring mengandung beberapa jenis racun yang berbahaya apabila tertelan. Jenis racun yang dimiliki oleh tanaman ini yaitu deoxy ingenol yang dapat membuat mulut dna tenggorokan terbakar.
Langkah Penanaman Bunga Puring
Melihat manfaat yang diberikan oleh bunga puring, maka tak sedikit yang mulai membudidayakannya sebagai peluang bisnis. Bagi Anda yang tertarik untuk mulai membudidayakan puring, ini dia beberapa langkah penanaman yang harus dilakukan.
Persiapan Media Tanam
Agar bunga puring dapat tumbuh dengan subur, maka Anda perlu menggunakan media tanam yang tepat. Langkah-langkah persiapan media tanam yang harus dilakukan antara lain:
- Ketika akan menanam puring, maka persiapkan media tanam 2 minggu sebelum penanaman.
- Ada dua media yang bisa digunakan untuk menanam puring yaitu langsung di tanah atau menggunakan pot.
- Jika Anda ingin menanam puring langsung di tanah, maka bersihkan lahan terlebih dahulu dari rumput liar.
- Gemburkan tanah dan tambahkan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 1:1.
- Jika ingin lebih praktis, maka Anda bisa membuat media tanam yang terdiri dari tanah dan pupuk perbandingan 1:1 langsung di dalam pot.
- Jika media tanam sudah disiapkan, buat lubang tanam sedalam 5-10 cm.
Pembibitan Bunga
Cara penanaman bunga puring selanjutnya yaitu mempersiapkan bibit berkualitas. Beberapa langkah persiapan bibit yang harus dilakukan antara lain:
- Untuk mempersiapkan bibit puring, ada dua cara yang bisa dilakukan yaitu dengan menggunakan stek batang dan cangkok.
- Untuk membuat bibit cangkok, pilihlah batang puring yang sehat. Kerok kulit batang dengan pisau tajam. Buang bagian lendir yang terdapat di dalam batang hingga bersih.
- Jika batang sudah tidak berlendir, tutup batang dengan tanah lalu bungkus dengan plastic transparan.
- Siram batang yang telah dicangkok secara rutin hingga perakarannya mulai muncul. Proses ini biasanya membutuhkan waktu sekitar 3 minggu.
- Jika perakaran sudah terlihat, potong bagian bibit tanaman hasil cangkokan.
- Untuk mempercepat tumbuhnya akar, Anda bisa menggunakan sabut kelapa yang sudah dibasahi serta tanah yang steril.
Perawatan dan Pemeliharaan Bunga
Agar bunga puring dapat tumbuh dengan baik dan bisa menghasilkan bunga yang indah, maka ada beberapa langkah perawatan yang harus dilakukan. Beberapa langkah perawatan bunga puring yang harus dilakukan antara lain:
- Tanam bibit hasil cangkokan dengan posisi tegak lurus.
- Padatkan media tanam ketika Anda ingin menanam puring di dalam pot.
- Jika Anda ingin menanam bunga puring di tanah, maka buatah jarak tanam sekitar 30-50 cm antar lubang.
- Proses penyiraman bisa dilakukan sesuai dengan kondisi cuaca. Jika musim hujan, maka Anda cukup melakukan penyiraman 1 kali sehari. Sedangkan jika musim kemarau, maka penyiraman dilakukan dua kali yaitu pagi dan sore hari.
- Agar bunga puring bisa berdiri tegak dan tidak roboh, maka jangan lupa untuk menancapkan kayu atau besi.
- Jangan lakukan penyiraman secara berlebihan untuk mengindari pembusukan pada akar.
- Lakukan pemangkasan secara rutin untuk merangsang proses regenerasi.
- Untuk menjaga kesuburan tanaman, jangan lupa untuk melakukan pemupukan secara rutin.
Itulah tadi beberapa langkah penanaman bunga puring yang bisa Anda praktekkan sendiri di rumah. Semoga bisa menjadi inspirasi dan menambah wawasan untuk Anda yang ingin mencoba membudidayakan tanaman hias. Selamat mencoba!
Jangan lupa SHARE artikel ini kepada teman-teman kamu ya!
Baca Juga: Coba 5 Tips Ini untuk Menanam Bunga Baby Breath di Rumah
Ingin menjual hasil panen kamu langsung ke pembeli akhir? Silahkan download aplikasi Marketplace Pertanian Pak Tani Digital di .
Butuh artikel pertanian atau berita pertanian terbaru? Langsung saja klik di .
Sumber:
- https://ilmubudidaya.com/cara-menanam-bunga-puring/
- https://www.dekoruma.com/artikel/72535/apa-itu-tanaman-puring
Sumber gambar utama: trikmerawat.com